Merinding! Apa yang Terjadi Kemudian pada Gelandangan Tua Ini Sungguh Mengharukan

Senin, 23 Mei 2016

Topeta - Namanya Don Luciano Chuman. Usianya sudah tidak muda lagi, ya ia sudah berusia 83 tahun. Di usia senjanya itu, pria kucel dan dekil ini harus merasakan betapa getirnya kehidupan. Ia hidup menggelandang di jalanan Ferrenafe, Peru, tanpa harta, bahkan banyak orang yang menjauhinya hingga ia dijuluki orang gila. Mirisnya lagi, ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun lamanya.
Saking miskinnya, bukan rumah atau makanan enak yang menjadi barang mewah baginya. Cukup bisa mandi dan mengenakan pakaian pantas saja itu sudah menjadi sesuatu kemewahan bagi Luciano.
Beruntung, ada sekelompok orang dari perkumpulan Gereja Peregrin yang tak tega melihat kondisi yang miris itu.
Mereka bersama - sama membersihkan badan Luciano, mencukur rrambutnya lalu memakaikan pakaian yang baru.

Sekelompok warga bahu - membahu membersihkan tubuh Luciano
Tak hanya itu saja, mereka juga memberikan sejumlah uang, memeriksakan kesehatannya ke rumah sakit lalu mengantarkannya ke dinas sosial setempat.
Luciano begitu bahagia mendapatkan kemewahan yang sulit ia pereoleh selama lebih dari separuh hidupnya.

Warga mencukuur rambut Luciano supaya lebih rapi
Apalagi, setelah kisahnya tersebar sejak akhir 2015 kemarin, ternyata banyak orang yang merasa tersentuh lalu berbondong-bondong mengirimkan sumbangan kepadanya.

Inilah penampilan Luciano setelah ditolong warga, bandingkan dengan penampilannya ketika masih menggelandang

Kini, Luciano dilaporkan dirawat di dinas sosial untuk menjalani sisa hidupnya dengan suasana yang jauh lebih baik daripada hidup di jalanan.

"Inilah tindakan mulia yang patut menjadi teladan bagi kita semua," ujar Walikota setempat, Jacinto Muro Tavara.

sumber : tribunnews

loading...