7 Alasan Kenapa Muslimah Lulusan Pesantren Layak Jadi Calon Istrimu
Senin, 06 Juni 2016
Topeta - Kehidupan di pesantren menyimpan beragam cerita dan berjuta makna. Pahit manis, kesederhanaan hingga peraturan yang ketat membuat orang-orang yang ada di dalamnya menjadi pribadi-pribadi yang istimewa. Tak terkecuali santriwan dan santriwati sebagai aktor utama dalam kehidupan pesantren. Setidaknya ada beberapa hal yang membuat muslimah lulusan pesantren menjadi begitu istimewa.
1. Karena dia adalah muslimah yang mandiriDi usia muda sudah jauh dari orang tua, meninggalkan kampung halaman menuntut ilmu di pesantren. Di pesantren semua keperluannya dikerjakannya sendiri, mencuci seragam sekolah, bersih-bersih, bahkan mengatur uang jajannya sendiri. Pastinya dia orang yang sangat mandiri. Siapa sih yang ngk kepengen punya istri cekatan dan mandiri? Ngk sedikit-sedikit minta bantuan suami.
2. Dia adalah muslimah yang disiplin Tidur paling akhir dan bangun paling awal jadi kebiasaannya di pesantren. Kehidupan di pesantren memang ketat, banyak peraturan dan tentunya banyak kegiatan. Tapi, dia mampu mengaturnya. Tidak ada waktu yang nganggur dan sia-sia. Pokoknya dia bakal selalu siap bikinin kamu kopi pas bangun tidur, ngk bakalan deh dia molor, kesiangan.
3. Dia adalah muslimah yang paham ilmu agamaMemang, cewek lulusan pesantren tidak semuanya bakal jadi ustadzah apalagi jadi kyai hehe. Tapi selama di pesantren dia sudah dibekali ilmu agama yang lumayan. Setidaknya bisa bekal untuk diri sendiri dan bekal membimbing anak-anak keturunanya nanti. Siapa sih yang ngk kepingin punya istri yang bisa mendidik anak-anak dengan ilmu agama.?
4. Kebanyakan dari mereka nggak suka pacaranKarena di pesantren pacaran adalah hal yang sulit bahkan mustahil, baru kirim surat saja sudah disidang pengurus. Apalagi khalwat berduaan, ngk mungkin deh. Jadi kalian para cowok enggak perlu curiga sama mantan-mantannya. Cuma kamu satu-satunya yang menjadi kekasih halal buat dia.
5. Dia nggak akan memberi harapan palsu buat kamuBagi dia ngk perlu lama-lama ta’arufan apalagi lama-lama pacaran. Karena dia tahu, mereka yang pacaran itu cuma cari yang enak-enaknya saja. Padahal itu berbuah dosa. Jika sudah cocok dia akan kasih kode ke kamu, atau malah dia yang akan melamarmu, kayak Khadijah sama Rasulullah gitu hehe.
6. Dia romantis juga lohWalaupun kebanyakan dari mereka perangainya lembut dan kalem, tapi tetep, dia orangnya romantis dan perhatian loh.
7. Sudah terbiasa hidup sederhanaPesantren mengajarinya hidup sederhana dan bersahaja, jadi ngk bakalan deh dia jatuh cinta ke kamu cuma gara-gara harta. Pun, dia siap diajak hidup susah, makan sepiring berdua. Karena di pesantren malahan sudah terbiasa makan sepiring bertiga dengan teman-temannya hehe.
Jadi ngk usah ragu buat mempersunting muslimah lulusan pesantren. Tak terlalu penting seberapa cantik parasnya asalkan baik dan taat syariat. Siapa tau dia adalah bidadari yang dikirimkan sang Khalik untuk menyempurnakan separuh agamamu.
1. Karena dia adalah muslimah yang mandiriDi usia muda sudah jauh dari orang tua, meninggalkan kampung halaman menuntut ilmu di pesantren. Di pesantren semua keperluannya dikerjakannya sendiri, mencuci seragam sekolah, bersih-bersih, bahkan mengatur uang jajannya sendiri. Pastinya dia orang yang sangat mandiri. Siapa sih yang ngk kepengen punya istri cekatan dan mandiri? Ngk sedikit-sedikit minta bantuan suami.
2. Dia adalah muslimah yang disiplin Tidur paling akhir dan bangun paling awal jadi kebiasaannya di pesantren. Kehidupan di pesantren memang ketat, banyak peraturan dan tentunya banyak kegiatan. Tapi, dia mampu mengaturnya. Tidak ada waktu yang nganggur dan sia-sia. Pokoknya dia bakal selalu siap bikinin kamu kopi pas bangun tidur, ngk bakalan deh dia molor, kesiangan.
3. Dia adalah muslimah yang paham ilmu agamaMemang, cewek lulusan pesantren tidak semuanya bakal jadi ustadzah apalagi jadi kyai hehe. Tapi selama di pesantren dia sudah dibekali ilmu agama yang lumayan. Setidaknya bisa bekal untuk diri sendiri dan bekal membimbing anak-anak keturunanya nanti. Siapa sih yang ngk kepingin punya istri yang bisa mendidik anak-anak dengan ilmu agama.?
4. Kebanyakan dari mereka nggak suka pacaranKarena di pesantren pacaran adalah hal yang sulit bahkan mustahil, baru kirim surat saja sudah disidang pengurus. Apalagi khalwat berduaan, ngk mungkin deh. Jadi kalian para cowok enggak perlu curiga sama mantan-mantannya. Cuma kamu satu-satunya yang menjadi kekasih halal buat dia.
5. Dia nggak akan memberi harapan palsu buat kamuBagi dia ngk perlu lama-lama ta’arufan apalagi lama-lama pacaran. Karena dia tahu, mereka yang pacaran itu cuma cari yang enak-enaknya saja. Padahal itu berbuah dosa. Jika sudah cocok dia akan kasih kode ke kamu, atau malah dia yang akan melamarmu, kayak Khadijah sama Rasulullah gitu hehe.
6. Dia romantis juga lohWalaupun kebanyakan dari mereka perangainya lembut dan kalem, tapi tetep, dia orangnya romantis dan perhatian loh.
7. Sudah terbiasa hidup sederhanaPesantren mengajarinya hidup sederhana dan bersahaja, jadi ngk bakalan deh dia jatuh cinta ke kamu cuma gara-gara harta. Pun, dia siap diajak hidup susah, makan sepiring berdua. Karena di pesantren malahan sudah terbiasa makan sepiring bertiga dengan teman-temannya hehe.
Jadi ngk usah ragu buat mempersunting muslimah lulusan pesantren. Tak terlalu penting seberapa cantik parasnya asalkan baik dan taat syariat. Siapa tau dia adalah bidadari yang dikirimkan sang Khalik untuk menyempurnakan separuh agamamu.
sumber : sholihah
loading...
