Populasi Laki-laki Minim, Menikahi Perempuan Islandia Akan Dibayar 5.000 Dolar per Bulan. Benarkah?

Kamis, 22 September 2016

Topeta - Memang sangat lah lucu jika hal tersebut terjadi.

Baru-baru ini, masyarakat dikejutkan dengan berita tentang imigran yang menikahi perempuan Islandia maka akan menerima uang sebesar 5.000 dolar Amerika Serikat.

Kabar tersebut beredar di jejaring media sosial Facebook sejak Juli 2016.

Dikabarkan, populasi perempuan di Islandia terlalu banyak sehingga memungkinkan bagi imigran untuk menikahi perempuan di sana.

Tidak tanggung-tanggung, pemerintah Islandia pun juga akan memberikan uang cuma-cuma sebesar 5.000 dolar AS per bulan bagi imigran yang bersedia menikahi gadis-gadis di negara.

Saking santernya berita tersebut, kabarnya banyak perempuan Islandia yang tiba-tiba menerima banyak permintaan pertemanan di jejaring media sosial.

Para perempuan ini sempat kebingungan lantaran secara tiba-tiba banyak orang dari luar Islandia yang ingin berteman dengan mereka.

Dan akhirnya mereka pun menyadari, hal itu didasari adanya berita tentang pernikahan tersebut.

Lalu, sebenarnya apakah itu benar adanya?

Dikutip TribunSolo.com dari The Next Rex, berita tersebut dikabarkan tidak benar.

Sempat menghebohkan dunia, berita tersebut pun dibantah dengan adanya bukti jumlah populasi penduduk di Islandia.

Dari laman tersebut diuraikan, total populasi di India sebanyak 320.136 penduduk yang terdiri dari 161.227 laki-laki dan 158.909 perempuan.

Itu berarti, jika beredar kabar jumlah perempuan di Islandia lebih banyak adalah tidak tepat.

Sementara itu dikutip TribunSolo.com dari The Reykjavík Grapevine, pemerintah Islandia tidak pernah mengeluarkan pernyataan resmi terkait pemberian uang bagi imigran yang menikahi perempuan Islandia.

Jadi, jika Anda para laki-laki berkeinginan menikahi perempuan Islandia, jangan berharap Anda benar-benar akan menerima uang.

Tapi setidaknya, Anda akan mendapat perempuan cantik.

Berita yang menghebohkan ini pun sempat membuat sejumlah netizen tertarik.

Beberapa netizen yang sebagian besar laki-laki berminat melakukan pernikahan tersebut.

Ada juga yang tidak mempercayainya.

"Bagaimana mungkin ada hal seperti ini (menikah dibayar)," tulis seorang netter.

"Aku ingin menikahi perempuan Islandia, bisakah?" tulis pengguna lainnya.

sumber : tribunnews